fajar utama jogja, solusi jakarta – jogja ketika kereta malam ludes tak bersisa

assalamu’alaikum wr. wb..

di penghujung 2016 lalu nbsusanto pulang ke jogja karena ada acara di keluarga sepupu.. niat awal berangkat dari jakarta di jumat malam agar bisa istirahat di kereta dan lebih banyak waktu di rumah.. ndilalah kok lupa di h-90, inget beberapa hari setelahnya.. tentu saja sudah ludes..

kereta-bisnis-fajar-utama-yogyakarta-pasar-senen-63

belum kepikiran transit seperti saat naik sawunggalih yang lalu, iseng cek di sabtu pagi.. eh ndilalah masih ada beberapa kereta pagi yang berangkat dari stasiun pasar senen.. pilihannya gajahwong atau fajar utama yang kala itu masih turun kelas sementara.. sama sama ekonomi, harga 255 vs 245.. tentu saja realistis ambil yang murah, apalagi nbsusanto penasaran dengan k3-16 yang sempat fenomenal.. sikaaat.. 😂😂😂

kereta-bisnis-fajar-utama-yogyakarta-pasar-senen-2

beberapa hari menjelang keberangkatan, ada nomer asing masuk menelpon nbsusanto.. diangkat dan ternyata dari PT. KAI yang menginformasikan terdapat perubahan nomor kursi karena fajar utama kembali menggunakan rangkaian bisnis.. masuk akal memang, dari 80 kursi x 8 kereta kalo mau ke bisnis 64 kursi otomatis butuh 10 kereta.. untungnya sih di kursi pesanan awal yang memang nbsusanto pilih di dekat jendela digantikan dekat jendela juga meski pindah ke kereta 9..

kereta-bisnis-fajar-utama-yogyakarta-pasar-senen-113

well, pagi itu sudah sampai di stasiun pasar senen sebelum jam 6, tentu saja jaga-jaga karena kereta akan diberangkatkan jam 6.15.. setelah boarding dan mau masuk kereta ada beberapa petugas memegang kertas, ternyata mereka memberi informasi perubahan kursi bagi yg belum tau.. nbsusanto sih langsung melangkah saja karena sudah memegang nomor kursi baru.. maklum di tiket yang tercetak kok ya masih pake nomer lama dan tidak diubah.. atau karena sistemnya memang tak bisa diganti ya?

kereta-bisnis-fajar-utama-yogyakarta-pasar-senen-1

rangkaian kereta fajar utama dengan livery kesepakatan a.k.a airlines a.k.a selendang pecut ini ditarik oleh cc203 milik dipo bandung.. dipikir lucu sih ya, kereta nggak lewat daop 2 kok lokonya kode BD.. 😂

sebelum berangkat memang masih banyak penumpang yang bingung dengan tempat duduknya.. berjalan pelan dan khas kereta bisnis selama ini, aluuuuus banget.. ini yang nbsusanto suka.. apalagi dikombinasikan dengan ruang kaki lega dan tempat duduk yang masih manusiawi.. saat itu nbsusanto niat merem karena sebelumnya cuma bisa tidur sebentar..

kereta beberapa kali berhenti bukan di stasiun yang biasa disinggahi.. entah kenapa kereta di depan mepet atau gimana, toh nggak diselip juga.. disitu nbsusanto sudah kepikiran kereta bakalan telat.. ndilalah bener terjadi, berhenti di stasiun cirebon kejaksan kereta fajar utama sudah telat belasan menit meskipun melaju kencang.. untungnya kereta ini nyaman meskipun suara dari roda masuk karenna posisi nbsusanto di nomer 3 dekat dengan pintu.. eh iya, untungnya nomer gedhe di belakang jadi nggak disetting adep-adepan dengan nomer 2.. 😂

kereta-bisnis-fajar-utama-yogyakarta-pasar-senen-14

lepas dari cirebon kereta berbelok ke selatan ke arah daop 5.. rata-rata kereta tak melaju kencang di antara cirebon prujakan-kroya.. berhenti di stasiun bumiayu dan melaju lagi.. nah, yang nbsusanto suka dari perjalanan pagi itu adalah pemandangannya juara.. meliuk-liuk hingga kepala ular besi ini berkali-kali nampak.. salah satunya adalah di area jembatan sakalibels.. 😎

tak berhenti di situ saja, di kawasan legendarisnya daop 5 karena banyak trainspotter adalah di tumiyang ajibarang.. kereeeeen tenan.. sayangnya tak bisa didokumentasikan dari dalam kereta.. saat melintas di dekat sungai serayu pemandagannya juga asyik.. oya, istimewanya saat masuk stasiun purwokerto kereta ini tepat waktu lho.. 😊

kereta-bisnis-fajar-utama-yogyakarta-pasar-senen-53

namun semua berubah karena single track dan harus jalan gantian.. di stasiun notog harus berhenti menunggu kereta bogowonto yang mengalami keterlambatan.. harusnya berjalan langsung, eh tapi kok nunggu sampe bogowonto berangkat juga.. laaah.. ya sudahlah.. selepas itu berhenti lagi di stasiun kroya.. cukup lama hingga dari timur melaju lah kereta eksekutif entah apa.. kemudian jalan lagi, entah di tambak atau sumpiuh menunggu kereta eksekutif lagi.. ealah nasib kalah kelas.. selepas itu melaju cepat melalui terowongan ijo hingga di kebumen berhenti lagi dan menunggu kereta argo wilis menuju bandung.. telat pirang menit ki..

lepas kebumen fajar utama berhenti lagi di kutoarjo.. oya sebenernya penumpang sudah banyak berkurang di daop 5 ini.. wakss.. kursi nganggur padahal banyak yang butuh tiket ke jogja.. atau karena purwojaya tujuan akhir purwokerto dan sawunggalih tujuan akhir kutoarjo sudah pada habis makanya pilih kereta jogja/solo/surabaya ya? kalo sistem bookingnya keren harusnya pengguna bukan tujuan akhir kereta diarahkan menggunakan kereta tujuan akhir terdekat.. entah sih di KAI gimana..

kereta-bisnis-fajar-utama-yogyakarta-pasar-senen-106

kereta yogyakarta pasti melalui kawasan sukoreno sentolo yang terkenal juga di kalangan trainspotter sebagai s-curve kalimenur dengan salah satu obyek yang cukup familiar adalah jembatan rasuk kembar.. lanjut, kereta dijadwalkan masuk stasiun tugu jam 14.40 akhirnya berhenti di tugu jam 14.55.. nggak buruk sih 15 menit di kala banyak kereta tambahan dioperasikan.. meski gimanapun namanya telat ya telat dan mengurangi waktu di jogja.. wekekekekeke itungan banget ya? 😂

secara umum, kereta fajar utama ini sama menyenangkan dengan senja utama.. nyaman, waktu tempuh tak terlalu lama dan harganya masih masuk akal.. plusnya dibanding senja ya di pemandangannya.. minusnya di waktu yang memakan waktu produktif siang hari.. 😂
sekian dan terima kasih.. 😊

wassalamu’alaikum wr. wb..

About nbsusanto 1033 Articles
Nur Budi Susanto - https://dolanotomotif.com/ seorang blogger yang menggemari otomotif, jalan-jalan, fotografi, teknologi, transportasi, dan kereta api. silakan tinggalkan komentar, kritik, dan saran atas tulisan saya. boleh juga japri saya di kankkunkblog@gmail.com.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*