review xiaomi mi band 2, pengingat untuk selalu bergerak

assalamu’alaikum wr. wb..

nah membahas mi fit, sebaiknya segera saja instal aplikasi ini agar mi band 2 yang bisa didapat dari playstore.. banyak pengaturan yang dapat dilakukan dengan aplikasi ini.. berikut review xiaomi mi band 2 setelah instal aplikasi mi fit..

mi band 2 dapat lebih optimal fiturnya karena terkadang ada update an yang juga akan mengupdate firmware di mi band 2 itu sendiri.. selain itu, data yang disinkronisasi dari record mi band 2 akan tersimpan di aplikasi ini.. apalagi saat pertama kali sinkronisasi akan muncul logo panah ke atas di xiaomi mi band 2.. yap memang dari awal sudah update, mungkin yang tersimpan di device masih versi sebelumnya..

pertama kali tentu saja mengatur konfigurasi tampilan dan sensor apa yang akan diaktifkan, misalnya angkat tangan dan mi band aktif, putar tangan serta tentu saja heart rate sleep assistant yang dapat merekam siklus tidur..

tampilan format waktu pada xiaomi mi band 2 yang dapat dipilih seperti pada 2 foto di atas.. hanya menampilkan jam dan menit saja atau menampilkan jam, menit, hari, tanggal serta bulan.. format waktu menggunakan 24 jam..

fitur utama dari xiaomi mi band 2 yang membuatnya disebut sebagai activity tracker adalah tersematnya pedometer disini.. yup, penghitung langkah kaki.. dari pemakaian selama 3 bulan ini, menurut nbsusanto lumayan dapat dipercaya untuk jumlah langkah kaki dalam hari tersebut, maklum setiap jam 12 malam akan direstart ke 0.. keluhan yang katanya terjadi pada versi sebelumnya adalah saat mengendarai sepeda motor dan terdapat guncangan terbaca sebagai langkah kaki, tapi di mi band 2 ini tidak.. hanya saja jika naik bus dan guncangan terasa memang terhitung sebagai langkah kaki, seperti saat nbsusanto di bus dini hari mengecek kok langkah sudah 100 an padahal paling cuma berapa kali jalan ke depan maupun belakang.. setidaknya sudah ada perbaikan sehingga sensitivitas sensor tidak berlebihan dan tetap akurat untuk menghitung langkah kaki..

nbsusanto menggunakan xiaomi mi band 2 hampir di setiap aktivitas.. tentu saja catatan yang direkam adalah saat jalan kaki maupun saat mencoba untuk jogging.. sebagai contoh di pagi itu, mi band 2 dapat membedakan aktivitas berupa langkah kaki dan saat berlari.. tercatat juga waktu yang digunakan untuk setiap sesi aktivitas, perkiraan jarak tempuh serta perkiraan kalori yang digunakan.. untuk jarak tempuh itu nbsusanto masih penasaran dalam setiap langkah dianggap berpindah berapa centimeter..

oya, dapat juga menargetkan brp langkah tiap harinya.. selain itu dapat pula diatur agar mi band 2 bergetar jika sudah satu jam tidak beraktivitas.. ya sebagai pengingat untuk melangkah.. :mrgreen:

selanjutnya adalah fitur pembaca detak jantung.. pembacaan ini dilakukan selama beberapa detik dan akan dikonversikan dalam detak jantung per menit.. fitur ini biasa nbsusanto gunakan untuk melihat berapa sih detak jantung jika misalnya setelah lari beberapa kilometer atau saat duduk tenang.. hanya saja entah kadangkala pembacaan gagal entah kenapa, padahal sudah berusaha dikencangkan.. tapi kadang agak longgar pun membaca dengan baik.. malah kadang setelah aktivitas lumayan kok terbaca rendah.. cuma ya itu tidak selalu terjadi sih.. atau mungkin sensor kotor karena keringat atau apapun? maklum pemakaian ekstreme..

nah dari detak jantung yang terbaca dapat dilihat pula di aplikasi mi fit, aktivitas tersebut menghasilkan detak jantung yang ringan, agak berat, aerobik, anaerobik, atau bahkan vo2max.. pengalaman nbsusanto jika jogging 4 kilometer di pagi hari terbaca sekitar perbatasan aerobic dan anaerobic.. kemudian untuk aktivitas normalnya memang di 60-100..

sementara itu heart rate sleep assistent dapat merekam waktu tidur pengguna xiaomi mi band 2, mulai dari jam mulai tidur, jam bangun, waktu nglilir, lama deep sleep serta lama light sleep.. tentu saja mi band 2 harus dipakai saat tidur ya.. pencatatan ini berdasarkan dari pembacaan detak jantung, meski nbsusanto tidak tau pasti detak berapa diklasifikasikan light sleep serta berapa untuk deep sleep.. terlihat dalam grafik di atas bahwa deep sleep dan light sleep dapat terjadi berkali-kali dalam 1 siklus tidur..

hal lain yang menyenangkan menurut nbsusanto adalah daya tahan baterainya.. jika dicas sampai penuh dan dipakai secara normal, dalam artian heart rate sleep assistant tidak diaktifkan, baterai xiaomi mi band 2 rata rata bisa tahan 4 minggu – 30 hari lho.. jadi nggak usah sering lepas mi band 2 dari strapnya untuk dicas.. tentu kalo hrsa diaktifkan akan lebih singkat tapi tak sampai anjlok pula.. oya jangan lupa ngecas mi band 2 jangan pake adapter dengan arus besar karena baterainya sendiri sangat kecil, khawatirnya jadi bisa rusak.. nbsusanto sendiri kalo ngecas biaasanya nyolokin di port usb laptop.. 😂

selanjutnya untuk seberapa tangguh mi band 2 ini.. baiklah nbsusanto coba pengetesan berikut :

diguyur air keran.. iseng air keran dikenakan pada bagian touch sensornya untuk berganti mode.. nggak papa tuh.. bahkan sudah berkali kali nbsusanto cemplungkan dalam ember berisi air saat wudhu karena bingung mau ditaruh dimana.. kalo hujan mah sudah sering mulai gerimis hingga hujan lebat.. toh nyatanya sampe sekarang masih sehat walafiat.. hanya saja sekarang memang kotor di bagian strapnya karena nggak belum dibersihin.. 😆

overall menurut nbsusanto xiaomi mi band 2 dapat jadi pilihan activity tracker dengan harga yang terjangkau dengan fitur yang cukup untuk sebagian orang.. apalagi harga sekarang sudah banyak yang menawarkan di bawah 300 ribu rupiah.. meskipun masih ada beberapa kekurangan, menurut nbsusanto masih bisa ditoleransi sih.. kalo mau yang beneran bagus ya sekalian smartwatch saja meski harganya juga harus merogoh kocek jauh lebih dalam.. :mrgreen:

sekian dan terima kasih.. 🙂

wassalamu’alaikum wr. wb..

About nbsusanto 1032 Articles
Nur Budi Susanto - https://dolanotomotif.com/ seorang blogger yang menggemari otomotif, jalan-jalan, fotografi, teknologi, transportasi, dan kereta api. silakan tinggalkan komentar, kritik, dan saran atas tulisan saya. boleh juga japri saya di kankkunkblog@gmail.com.

3 Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*