
assalamu’alaikum wr. wb..
masih sepotong cerita dari pulau seberang.. yap, memang di hari keenam di pulau sumatera kami bisa lebih rileks dan mampir di beberapa lokasi wisata.. setelah mampir di aia mancua lembah anai, kami pun melaju ke arah utara melewati kelok 44 untuk menuju salah satu danau yang katanya apik disana..
namun siang itu kembali cuaca kurang bersahabat.. langitpun mendung.. alhasil menjelang melalui kelok 44 kami sempat berhenti di warung, sekadar untuk minum dan makan cemilan bagi yang ingin.. serta sekadar menyadari kalo memang jas hujan tidak terbawa! 😐
setelah melihat sekeliling baru sadar 1 hal juga, ternyata kami sudah melalui kelok 1 dari 44.. yang pasti pemandangan ke bawah ke arah danau maninjau penuh warna alam……. dan sampah..
tak perlu berlama-lama.. kami pun segera menuruni kelok 44 dan menuju kawasan danau maninjau.. eh nggak ada loket HTM nya.. 🙄
pemandangan danau maninjau.. dari foto di atas nampak bahwa ikan menjadi salah satu sumber daya alam dari danau maninjau ini..
masyarakat di sekitar danau maninjau kalo mau menikmati acara televisi tidak bisa dengan antena biasa, harus pake parabola.. lha gimana lagi dikelilingi dataran tinggi begitu.. 🙄
di sekitar danau maninjau juga berdiri semacam gardu untuk tempat istirahat wisatawan, tentu dengan makan disitu karena umumnya gardu/teras ini adalah milik warung makan di sekitar danau maninjau.. 🙄
piye bro? kesel bro? mumet bro? santai kalian masih mending daripada yang nggak bawa mantol kalo cuacanya begini.. 😆
hampir lupa untuk share koordinat.. untungnya saat itu pegang hp untuk foto-foto dan buka gps.. menurut gps, koordinat lokasi danau maninjau berada pada sekitar S0.29020 dan E 100.22705.. ternyata sudah dekat garis khatulistiwa yak.. 🙄
danau maninjau.. salah satu alternatif destinasi wisata di kawasan sumatera barat.. tidak bisa dipungkiri aksesnya tidak mudah mengingat harus melewati kelok 44 yang jalannya cukup sempit dan perubahan elevasinya terasa maknyuss.. namun, seandainya cuaca lebih cerah dan tidak berkabut, nbsusanto yakin pasti pemandangannya jadi jauh lebih indah.. 🙂
akhirnya penghujung waktu perjalanan di pulau sumatera.. jogja dengan berbagai tugas menunggu disana.. baiklah pulang.. banyak pelajaran yang bisa didapat dari perjalanan di pulau sumatera yang telah tercatat pada setiap artikel.. sayangnya saat ke bangunan minangkabau yang nampaknya jadi museum di pinggir jalan dan di ngarai sianok malah nggak foto-foto.. ya sudahlah.. akhirnya deretan artikel perjalanan pertama ke pulau sumatera berakhir.. semoga lain kali bisa kesana lagi.. 😀
sekian dan terima kasih.. 🙂
wassalamu’alaikum wr. wb..
Nur Budi Susanto – https://dolanotomotif.com/
seorang blogger yang menggemari otomotif, jalan-jalan, fotografi, teknologi, transportasi, dan kereta api. silakan tinggalkan komentar, kritik, dan saran atas tulisan saya. boleh juga japri saya di kankkunkblog@gmail.com.
Ketika berkunjung ke danau ini, tepatnya menginap di homestay deket danau. Di pagi hari, kita dapat melihat pemandangan dari danau tersebut. Indah banget.
Eh, nyoba makan di warung pinggir danau Maninjau gitu ngga Kang?
iya kang, tapi sebatas di warung kecil dan pesen makanan seadanya, hari terakhir budget sudah tipis..
Mendung fotone dadi melu peteng mas,hehe
iyo mas.. klawu klawu piye ngono.. 🙄